TERNATE- dalam pembahasan KUA PPAS DPRD Kota Ternate menyerahkan pemkot untuk menghentikan kegiatan pengadaan tanah pada tahun anggaran 2012 mendatang. Sementara anggaran yang diploting nanti lebih diarahkan pada penerbitan administrasi.
Ruslan Hitimala anggota komisi I DPRD Kota Ternate mengatakan dalam rencana KUA PPAS tahun 2012 dekor mengusulkan peniadaan pengadaan tanah. Pertimbangannya, hingga saat ini masih banyak lahan/tanah yang menjadi asset pemkot ternate memiliki masalah administrasi.
Sementara terkait usulan kegiatan yang dilakukan Pemkot Ternate dalam dokumen KUA PPAS yang memisahkan anggaran Dinas Perhubungan sebesar Rp10,631 miliar dengan anggaran milik Kantor Komunikasi dan informasi senilai Rp997 juta, Ruslan mengaku hal itu menjadi catatan yang akan dipertanyakan kepada Pemkot sebab dalam perda yang telah disahkan belum lama ini, kedua instansi tersebut sudah digabungkan menjadi satu, yaitu Dinas perhubungan Komunikasi dan Informatika..” karena organisasinya sudah digabung maka anggarannya juga harus disatukan,” katanya terkait masalah tersebut. Ketua Komisi I Fuad Alhadi mengatakan anggaran yang diploting untuk kantor komunikasi dan informatikan hanya sebagian kecil yang akan dimasukan ke Pos Dinas Perhubungan,sedangkan sisanya akan dialihkan kepada kebutuhan lainnya.
Malut Post (6/9)
